Kamis, 19 Oktober 2017

SUKA DUKA WIRASWASTA DAN MENJADI KARYAWAN

Suka Duka Usaha Sendiri (Wiraswasta) Dan Menjadi Karyawan


Sudah 7 bulan ini saya menjalani usaha sendiri (wiraswasta). Dari sebelumnya menjadi karyawan di pabrik cat. Hingga mencoba peruntungan membuka usaha grosir minuman dan gas.
Setelah menjalani berikut saya simpulkan:

Suka Duka Menjadi Karyawan(Buruh Pabrik)

Dulu saya merupakan karyawan tetap disebuah perusahaan pabrik cat dan bahan bangunan.Untuk bisa menjadi karyawan saya harus melamar kerja dulu dengan persyaratan minimal SMK/SMA untuk operator dan sarjana untuk staff

Menjadi seorang karyawan ada beberapa keuntungan diantaranya:

1. Mendapatkan gaji tetap tiap bulan yang minimal UMR
2. Tidak perlu memikirkan omset perusahaan yang penting kerja.
3. Mendapatkan kesejahteraan seperti jaminan hari tua,kesehatan atau kecelakaan kerja.
4. Jika kerjanya bagus karir bisa meningkat.
5. Mendapatkan bonus tahunan dan THR

Sedangkan kekurangannya jika menjadi karyawan(Buruh Pabrik):
1.Gajinya terukur karena gaji pokoknya sudah ditentukan kecuali ada kerja lembur.
2.Harus mentaati peraturan perusahaan jika melakukan kesalahan bisa dipecat.
3. Jam kerja terikat senin-jumat, 7:30-16:30
4. Kemungkinan terjadi PHK tetap ada.
5. Bagi yang sudah berkeluarga harus pandai-pandai mengatur keuangan kecuali suami istri sama-sama kerja.
5.Untuk mendapatkan pekerjaan membutuhkan perjuangan karena lowongan pekerjaan tidak selalu ada.

Suka Duka Memiliki Usaha Sendiri


Beberapa keuntungan jika menekuni usaha sendiri:

1.Mendapatkan penghasilan tiap hari yang besarnya bervariasi tergantung ramai atau tidaknya usaha jadi tidak mengenal istilah tanggal tua atau muda
2.Bebas tidak ada yang mengatur (jam kerja kita bisa atur sendiri)
3.Jika usaha makin berkembang penghasilan juga semakin banyak
4.Bisa menekuni lebih dari satu jenis usaha
5.Bisa diwariskan
6.Jenis peluang usahanya banyak dari yang modal kecil sampai modal besar

Sedangkan kekurangannya jika memilih untk merintis usaha sendiri adalah:
1.Butuh modal yang memadai walaupuntidak harus bermodal besar
2.Resiko kegagalan tetap ada
3.Butuh keuletan dan ketekunan
4.Harus siap menghadapi persaingan
5. Untuk yang masih merintis, capek nya lebih ekstra (jam kerja nya harus diatas karyawan)

Demikianlah informasi tentang perbandingan Usaha sendiri vs Karyawan mudah-mudahan bisa menjadi pencerahan bagi mereka yang pengen mencoba untuk wiraswasta. Dan untuk wiraswasta atau usaha sendiri semakin cepat (masih muda) kita melakukan wiraswasta semakin bagus. Karena kondisi kita masih prima dan mental kita untuk berimprovisasi lebih berani.